Doa yang terluka

Posted by Unknown On Selasa, 17 Desember 2013 0 komentar
          ketika fitnah mendera dan saya tidak mampu melawan kekuatan besar dibaliknya, yang saya tahu semua sahabat meninggalkan saya, yang saya tahu, kemudian bak tsunami berita itu terus membunuh karakter saya tanpa mampu saya lawan, ALLAH meng-NOL-kan saya, dan satu hal yang saya punya waktu itu adalah DO’A. iya doa yang saya panjatkan dimalam malam hening, doa yang saya mohonkan ditengah keramaian, doa yang terus saya panjatkan dan saya tidak berhenti hinggaALLAH mengabulkannya, saya yakin setiap doa pasti akan terqobul, hanya masalah waktu 

          Dan masih terngiang ucapan guru mengaji saya kala itu “Saat kezaliman merajalela dan mata keadilan telah buta, satu-satunya kekuatan yang dimiliki oleh orang-orang lemah dan terzalimi adalah doa. Di tangan mereka, doa lebih tajam dari pedang dan lebih hebat dari pasukan bersenjata” 

          Dan hati-hatilah terhadap doa orang terzalimi! Karena jika sudah keluar dari mulut, ia akan berjalan menuju langit. Segera melampaui cakrawala, menembus angkasa, dan diijabahi Sang Mahakuasa. Subhanallah … maha suci ALLAH yang telah menjadi penolong mereka yang tersakiti, terlukai.

0 komentar:

Posting Komentar